Tuesday, October 4, 2011

Rangkuman Simpul Intelegensia KAMMI Komisariat Unila Part I

Fokus Isu Departemen Vs Pilrek

Setiap masa memiliki pahlawannya, setiap fase memiliki ritme geraknya, begitu juga dengan kebijakan public KAMMI Komisariat Unila yang dari awal waktu memiliki focus isu pengawalan “korupsi pendidikan” dalam hal ini berfokus pada pengawalan pemilihan rektor pada satu semester awalnya. Melihat peta pemilihan rektor pada hari itu dan menimbang langkah perbaikan pada kampus universitas Lampung maka KAMMI Komisariat Unila menentukan sikap untuk berada pada posisi tengah dan kemudian mendekat kepada pihak yang kalah untuk kemudian meng-goalkan ide lembaga audit mahasiswa seperti apa yang telah diperjuangkan oleh saudara-saudara kita di UI dan untirta.

Wacana Lembaga Audit Mahasiswa

Penggelontoran isu lembaga audit mahasiswa tidak serta merta dilakukan begitu saja, anmun kita lakukan secara bertahap, dngn harapan tiga bulan kedepan isu tersebut sudah muncul kepermukaan. Beberapa isu strategis yang kemudian mudah kita garap dan bias mengantarkan kita pada isu lembaga audit mahasiswa dipilih, tiga isu utama yang akan kita gawangi pada waktu dekat adalah :
  1. pembahasan bidik misi, terkait tempat tinggal peserta bidik misi di rusunawa,
  2. pembahasan terkait RS pendidikan Unila dimana tender termurah seharga 47 milyar, namun tender yang menang seharga 52 milyar yang disinyalir ada hubungannya dengan pemenangan pilrek,
  3. pembahasan terkait dana KKN yang bias mengantarkan kita pada isu strategis audit kampus. Disinyalir universitas lampung menerima kucuran dana dari pemprov, pemkot, dan pemkab dalam kegiatan KKN namun tidak ada transparansi dana hingga hari ini.
Ketiga isu tersebut diharapkan dapat menjadi bola salju dalam penggawanagan isu lembaga audit mahasiswa.

Fokus Biro Internal dan Eksternal 

Perjalanan KAMMI Komisariat Unila dari awal januari hingga saat ini belum meninggalkan budaya gerakan, oleh karena itu kerja keras sangat diperlukan pada tiga bulan terakhir dalam upaya menelurkan tradisi gerakan. Melihat kondisi tersebut, ketua Umum KAMMI Komisariat Unila mengeluarkan sebuah SK terkait Biro Internal dan Biro Eksternal yang merupakan coordinator isu internal dan eksternal. Diharapkan dengan pembagian ini dapat memasifkan langkah gerak KAMMi Komisariat unila dan memberikan warisan gerakan yang baik untuk generasi mendatang. Adapun isu internal yang dimaksud adalah isu2 dalam kampus dan isu ekaternal adalah isu2 luar kampus.

4 Okt 2011

Dibawah Pohon Rindang FKIP bersama Rusli, Asis, Azzam, Dani, Putri, Dewi, Candra dan Nurul

No comments:

Post a Comment

Tinggalkan jejak ya setelah berkunjung