Sunday, March 28, 2010

Catatan Hati Kader KAMMI Unila

 Dinamika KAMMILA di Kepemimpinan Baru
 
~Tri Lego Indah~
Kadept Kestari KAMMILA

KAMMI Unila telah lama dikukuhkan keberadaanya, pengukuhan ketua, jajaran BPH dan PH komisariat pun telah lama digelar. Itupun sudan berselang 2 bulan silam. Dalam penantian yang panjang sebelum pelantikan dan up grading pengurus (pelantikan :selasa, 16 Maret 2010), KAMMI Unila sudah banyak melakukan agenda besar berupa proses kaderisasi ,(5,6,7 Maret 2010)Dauroh Marhalah 1 perdana pasca peleburan 3 komisariat di Unila yang kini menjadi KAMMI Unila. Dalam pelaksanaannya di lapangan banyak sekali dinamika yang terjadi, yang ini menjadi bahan evaluasi bagi kita ke depan. Setidaknya sebelum pelantikan seluruh pengurus KAMMI Unila tidak hanya berdiam diri menunggu, tapi sudah aktif untuk menggelar agenda-agenda yang memang sedianya segera dilakukan, mengingat proses keterbutuhan gerakan hari ini.

Banyak sekali dinamika yang saya rasakan selama hampir 2 tahun saya menjadi seorang anggota biasa 1 KAMMI. Dan memang pasca DM1 lama kelamaan kader-kader yang telah direkrut tidak semua mampu bertahan. Mungkin ini terjadi karena kader KAMMI belum merasakan diberi sesuatu dan diperlakukan special layaknya bayi yang baru lahir. Karena memang di KAMMI yang dituntut adalah bagaimana kita sudah mampu memberikan kontribusi di KAMMI. Mungkin juga karena banyak kader KAMMI yang belum memiliki sense of belonging terhadap KAMMI. Dan belum sepenuhnya memahami fikroh yang dibangun di KAMMI (baca: visi, misi, prinsip, paradigma dan kredo gerakan KAMMI), yang kalau kader KAMMI mampu memahami fikroh tsb, akan sangat luar biasa output yang diperoleh sebagai kader KAMMI.
 
Memang tidak dipungkiri, hari ini kader-kader KAMMI terutama di Unila, banyak sekali yang memegang amanah di kampus, sehingga terjadi double amanah bahkan multiple amanah. Hal ini merupakan masalah klasik yang memang seringkali terjadi di tiap tahunnya, yang jadi pertanyaan menggelitik di hati saya, mengapa kebanyakan dari teman2 tsb lebih disibukkan dengan amanah di kampus dibanding di rumah yang telah membesarkan namanya(baca:kammi) dan tidak mau lagi kembali di rumah yang telah membesarkan namanya(baca:kammi), yang memang saya akui di KAMMI kita tidak dihadapkan pada kondisi kenyamanan seperti halnya di lembaga dakwah kampus ataupun bem sekalipun (baca:lembaga internal kampus), karena memang di KAMMI kita dihadapkan pada bagaimana kita mampu menjawab keresahan public dengan perbagai permasalah yang terjadi baik di tataran kampus maupun kedaerahan. Karena yang dibangun adalah bagaimana kita tidak hanya menjadi agent of change tapi mampu menempatkan dirinya sebagai direct of change.
 
27-28 maret 2010 musyawarah kerja komisariat (mukerkom) KAMMI unila telah rampung digelar. Kini yang sangat penting adalah bagaimana realisasi dari program-program kerja yang sudang dirancang sedemikian rupa oleh masing-masing Departemen/biro mupun LSO. Akhirnya butuh sinergisitas dan kesolidan dari kita semua demi tercapainya agenda-agenda dakwah yang akan kita usung bersama dalam upaya mengusung perubahan peradaban di unila dengan semangat keislaman.
 
Semoga tinta emas peradaban yang kita torehkan akan menjadi saksi manis pemberat amalan kita di akhirat kelak.

No comments:

Post a Comment

Tinggalkan jejak ya setelah berkunjung